Beranda Publik Politik Bau Nyale di Lombok 2 versi

Bau Nyale di Lombok 2 versi

1
BERBAGI
sangkep blok pujut

Praya,NTB/Pemerintah Daerah Lombok Tengah provinsi NTB telah mengumumkan Event Bau Nyale tahun ini jatuh pada tanggal 6 dan 7 maret 2018.Namun sejumlah element masyarakat diwilayah itu mempunyai versi berbeda,mereka akan menggelar event bau nyale pada tanggal 5 sampai 7 februari mendatang.hal ini didasari atas pengkajian dari kelender rowot sasak.versi berbeda ini digagas oleh organisasi pemuda BLOK PUJUT.

“kita tidak melawan pemerintah yang sudah menetapkan tanggal 6 dan 7 maret sebagai event bau nyale,tapi berdasarkan kalender rowot sasak yang sudah ditetapkan oleh para ahli penanggalan sasak,bau nyale jatuh pada tanggal 5 dan 6 februari 2018 ” kata Rata Wijaya,ketua blok pujut saat acara blok pujut sangkep baru baru ini.

Sementara itu pakar astronomi muhammad awaluddin dalam diskusi tentang kalender rowot sasak memaparkan bahwa bintang rowot yang menjadi patokan penanggalan sasak tersebut akan kembali ke titik edar semula atau dalam istilah sasak disebut ngandang bulan akan jatuh pada bulan mei mendatang,sehingga bulan 10 tanggal 20 itu jatuh pada tanggal 5 dan 6 februari 2018

“dari titik edar dengan sistem hitung 5,15,25 berdasarkan penanggalan sasak dengan bintang rowot atau pleiades jadi patokannya maka tanggal 20 bulan 10 yang dimaksud oleh putri mandalike itu jatuh pada tanggal 5 dan 6 februari 2018”terang awaluddin.

bau nyale adalah tradisi menangkap cacing laut di kawasan selatan pantai dilombok tengah,NTB,dimana cacing ini dipercaya sebagai jelmaan putri mandalika yang menceburkan diri ke laut di pantai seger kuta Lombok.yang sebelum menceburkan diri ke laut sang putri berwasiat akan datang setiap tanggal 20 bulan 10 penanggalan sasak.jatuhnya tanggal 20 bulan 10 ini seringkali terjadi perbedaan layaknya jatuhnya 1 ramadhan atau 1 syawal.

1 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here