Beranda Nasional Tracking Rinjani Dilounching. Wabup: Tuhan Menggeser Rezeki Ke Loteng

Tracking Rinjani Dilounching. Wabup: Tuhan Menggeser Rezeki Ke Loteng

0
BERBAGI
Lounching Tracking Gunung Rinjani melalui Desa Aiq Beriq Lombok Tengah

Koressponden Koranmerah ( Selasa, 20/11)


Pemda Lombok Tengah bersama Pengelola Taman Nasional Gunung Rinjani melakukan Lounching Tracking Rinjani, jalur pendakian gunung Rinjani melalui desa Aiq Beriq, Lombok Tengah, Senin ( 19/11).

Louncing ini yang dihadiri langsung oleh kepala TNGR Sudioyono, dan Forkopinda Lombok Tengah, Propinsi NTB ini berlangsung di area campground di kawan benang stokel. Setidaknya ada 30 pendaki yang dilepas pada kesempatan perdana ini. Dimana untuk tahap awal, TNGR hanya mengizinkan sekitar 150 orang pendaki per hari.

Sebelum dilakukan pelepasan para pendaki, diadakan ritual yang dipimpin oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lombok Tengah. Ritual ini bertujuan agar pembukaan pendakian ini berlangsung aman. Para pendaki yang menaiki gunung Rinjani diberikan keselamatan sejak berangkat hingga kembalinya.

Atas dibukanya jalur Tracking Rinjani melalui Lombok Tengah ini, memberikan angin segar bagi masyarakat Lombok Tengah. Menurut Wabup, ini adalah berkah dan peluang peningkatan ekonomi bagi masyarakat kawasan Gunung Rinjani khususnya dan juga Lombok Tengah umumnya. Pathul meyakini gerak ekonomi akan meningkat seiring dengan dibukanya jalur pendakian ini.

“ Lounching Tracking Rinjani, ini rupanya Tuhan sedang mengeser rezeki ke Lombok Tengah. Adanya gempa Senaru ditutup. Tidak boleh ada lagi orang mendaki lewat Senaru. “ Ungkap Wakil Bupati Loteng, Lalu Pathul Bahri.

Wabup menyebutkan dengan adanya pembukaan jalur pendakian melalui Lombok Tengah ini akan memberikan dampak juga bagi pendapat daerah. Karena di Senaru saja , setiap tahun yang naik ke gunung Rinjani dari Senaru lebih dari 90.000 orang per tahun.

“ Pendapat Asli Negara bukan pajak dari Senaru tok, Rp.10 Miliar dari bayar karcis orang mendaki ke gunung. Karena adanya gempa tergeser dia. Pemerintah mencanangkan pendakian itu dari Aiq Beriq.” Jelas Pathul.

Sementara itu, kepala TNGR Sudiyono menyatakan pendakian melalui Aiq Beriq ini sudah dikaji dan di Survey dengan baik, bahkan sebanyak 3 kali survey.

“ Sebelum menentukan pendakian melalui Aiq Beriq ini, kami sudah melakukan survey dengan beberapa pihak, diantaranya Badan Klimatologi Mitigasi Bencana Geologi dan para pencinta alam, pelaku wisata antara lain perwakilan dari Forter, Basarnas, Dinas Pariwisata Propinsi dan Kabupaten, BWS, TNI dan Polri serta perwakilan dari Mapalla.” Jelas Sudiyono.

Lebih lanjut Sudiono mengakatan pembukaan jalur melalui Aiq Beriq ini sebagai solusi. Dimana setelah gempa, pendakian melalui Senaru dan Sembalun ditutup. Sementara animo masyarakat untuk naik pasca gempa sangat besar. Sehingga TNGR mengambil keputusan untuk membuka pendakian melalui Lombok Tengah.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here