Koresponden Koranmerah.com

Kepolisian Resort Lombok Tengah sedang mengusut laporan dugaan penyimpangan dana hibah ke Baznas Lombok Tengah. Pihaknya masih mendalami kasus ini dengan sudah melakukan pemanggilan untuk proses klarifikasi terhadap Ketua Baznas Lombok Tengah.

” Sudah ada pemanggilan namun pada saat itu tertunda dilakukan pemeriksaan proses klarifikasi karena yang bersangkutan tidak membawa dokumen keuangan,” kata Kasat Reskrim Polres Lombok Tengah, AKP Priyo Suartono, [10/7/2020].

Dijelaskan Priyo, laporan terkait hibah Baznas Loteng yang dilaporkan masyarakat ini penanganannya masih terkendala pandemi covid 19. Namun  dirinya menegaskan kasus ini juga menjadi atensi kepolisian.

BACA JUGA:

Logis NTB Serahkan Bukti Dugaan Korupsi di PLTU Jeranjang

Pihaknya akan memanggil pihak terkait untuk dilakukan pemeriksaan. Namun sampai saat ini, baru satu orang yang dipanggil yakni TGH.MM selaku ketua Baznas yang dimintai klarifikasi, itu pun masih belum diperiksa karena tidak adanya kelengkapan dokumen yang dibawa.

” Belum ya, tapi ini jelas jadi atensi kita,” katanya.

Sebelumnya dari informasi yang didapati, Setidaknya ada Rp.12 Milliar hibah dari Pemda Lombok Tengah yang dinilai belum jelas peruntukkannya. Untuk selanjutnya polisi akan menjadwal ulang pemanggilan ketua Baznas Loteng, namun belum menentukan waktunya karena suasana pendemi covid 19.