Beranda Publik Politik Persiapan Musorkab, KONI Loteng Verifikasi Pengurus Cabor

Persiapan Musorkab, KONI Loteng Verifikasi Pengurus Cabor

Semakin dekatnya perhelatan Musorkab KONI Loteng, tim verifikasi Pengcab Olahraga terus bekerja, sampai saat ini baru beberapa cabor yang sudah melaporkan periodesasi kepengurusan atau SK ke tim.

0
BERBAGI
Ketua KONI Loteng, M.Samsul Qomar.

Koresponden Koranmerah.com


Semakin dekatnya perhelatan Musorkab KONI Loteng, tim verifikasi Pengcab Olahraga terus bekerja, sampai saat ini baru beberapa cabor yang sudah melaporkan periodesasi kepengurusan atau SK ke tim.

” Kita sudah mulai melakukan verifikasi semoga akhir Februari semua sudah clear dan siap untuk pelaksanaan musorkab. Ini penting karena syarat peserta sah itu dibuktikan dengan SK yang masih berlaku , jangan sampai ada Cabor yang nanti ketika akan Musorkab SKnya sudah expired jadi hak suaranya bisa hilang,” kata PLT. KONI Loteng, M.Samsul Qomar dalam keterangan persnya, [20/01/2021].

Menurut mantan dewan ini, dmi mulusnya hajatan 4 tahunan tersebut KONI sengaja mempersiapkan semua jauh hari agar segalanya bisa diantisipasi sekecil mungkin. Musorkab KONI Loteng diharapkan suskes dengan keterbukaan.

Sampai hari ini, KONI sudah menerima permohonan rekomendasi Cabor yang sudah melaksanakan muscab.

” kita sudah terima Volly dan Futsal permohonannya, kita tunggu cabor yang lain nanti secara kokektif kita akan berikan rekom, Volley terpilih secara aklamasi Suhaimi SH sebagai ketua, sementara Futsal Adi Bagus Karya juga dengan aklamasi, kita belum keluarkan rekomendasinya nanti sekaligus dengan beberapa cabor yang baru saja menggelar muscab,” kata mantan ketua Komisi II DPRD Loteng ini.

Dari data KONI Loteng untuk peserta Musorkab bertambah 2 Cabor yakni PASI dan ESI. Mengacu pada data periode lalu, suara untuk Musorkab sekitar 30 suara. cabornya bisa kurang, kalau ada cabor yang tidak melaksanakan Muscab atau belum mendapatkan rekomendasi dari KONI.

” Memang untuk kali ini saya bertekad merapikan semua pengcab karena kalau cabor sudah rapi inshaAlloh atlit juga nyaman dan terukur, kita ingin prestasi olahraga Loteng menjadi juara di kancah nasional maupun dunia,” tandasnya.

Sementara itu, MSQ menyebut sejauh ini laporan tim verifikasi Cabor Muathay dan Biliard sudah melaksanakan Muscab namun belum mengajukan rekomendasi, kita menunggu pengajuan cabor karena ini aturan AD/ART jadi sudah baku itu , kalau tidak ada rekom ya tidak sah cabor tersebut sebagai peserta .

” Selain persiapan Musorkab, KONI juga ingin melakukan sebuah strategi yang agak ekstrim yakni “Wajib Olahraga “ karena kebiasaan olahraga harus di tanamkan sejak usia dini di sekolah mulai SD sampai SMA, kalau di negara maju mereka bisa melaksanakan Wajib militer masak iya kita tidak bisa Wajib Olahraga, saya akan menyampaikan ini ke Bupati nanti untuk mendukung gerakan Wajib olahraga, jadi siswa di haruskan menggeluti olahraga yang mereka minati dari sana kita akan mencari bakat bakat terpendam, selain itu untuk menjaga kesehatan generasi muda kita aplaagi musim pandemi ini entah kapan akan berakhir jadi raga harus selau siap,” pungkasnya panjang lebar.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here