Mataram, 31 Desember 2025- Bank NTB Syariah kembali menegaskan komitmen sosialnya dengan mendukung keberangkatan Tim Medis Tahap II (batch kedua) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menuju wilayah terdampak bencana di Aceh.
Dukungan tersebut diwujudkan melalui fasilitasi operasional armada ambulans guna menunjang mobilitas dan percepatan layanan kesehatan di lokasi penugasan.
Pelepasan tim medis ini menjadi bagian dari sinergi antara Pemerintah Provinsi NTB dan Bank NTB Syariah dalam misi kemanusiaan lintas daerah. Armada ambulans yang disiapkan diharapkan mampu mendukung efektivitas kerja tim medis di lapangan, khususnya pada wilayah dengan medan yang menantang.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Dr. dr. H. Lalu Hamzi Fikri, MM.MARS., menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan Bank NTB Syariah. Menurutnya, bantuan operasional tersebut sangat krusial bagi kelancaran tugas tim medis yang diberangkatkan pada batch kedua.
“Kami berterima kasih kepada Bank NTB Syariah atas dukungan operasional ambulans ini. Armada ini sangat dibutuhkan oleh tim medis kami yang saat ini memasuki pengiriman batch kedua sebanyak sembilan orang. Dukungan ini sangat bermakna bagi operasional kami di Aceh nanti,” ujarnya.
Corporate Secretary Bank NTB Syariah, I Gede Wiradharma, menegaskan bahwa dukungan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan sekaligus tindak lanjut atas arahan Gubernur NTB untuk membantu masyarakat Aceh, yang sebelumnya juga pernah memberikan bantuan kepada NTB saat dilanda gempa.
“Meski berada di penghujung tahun dengan proses administrasi yang harus diselesaikan secara matang, kami berupaya bergerak cepat dan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan agar bantuan operasional ambulans ini dapat segera terealisasi. Kami berharap armada ini dapat memperlancar tugas mulia rekan-rekan tenaga medis selama bertugas di Aceh,” katanya.
Tim medis batch kedua dijadwalkan bertugas selama sembilan hari dengan fokus utama mengaktifkan kembali fasilitas pelayanan kesehatan masyarakat (puskesmas) yang belum beroperasi pascabencana. Tercatat sekitar 23 fasilitas kesehatan di wilayah Aceh Tengah dan sekitarnya membutuhkan penanganan medis serta pemulihan layanan secara segera.
Selain dukungan armada, tim yang diberangkatkan terdiri atas perawat ahli dan tenaga medis dari berbagai instansi, di antaranya RS Provinsi NTB, RS Mandalika, RS Manambai, RS Mata, dan RS Mutiara Sukma. Tim ini juga membawa misi pendampingan psikososial dan trauma healing bagi masyarakat terdampak.
Melalui kolaborasi antara Pemerintah Provinsi NTB dan Bank NTB Syariah, diharapkan misi kemanusiaan ini dapat berjalan profesional, menjaga nama baik daerah, serta memberikan manfaat nyata bagi percepatan pemulihan kesehatan masyarakat Aceh.