tersangka pelaku pembunuhan dua mayat di desa bara,kecamatan waja,Bima.
Koresponden koranmerah (01/3/2018)
Kepolisian Daerah NTB bergerak cepat dalam mengungkap penemuan mayat yang terjadi baru baru ini di desa Bara,kec.Woja Kab.Dompu.polisi berhasil mengidentifikasi 7 orang penjaga kandang ayam sebagai pelaku pembunuhan.
Sumber kepolisian menyebutkan bahwa sebelumnya pada hari selasa (27/2) telah ditemukan 2 mayat berjenis kelamin laki laki di sebuah saluran irigasi.penemuan mayat ini menghebohkan warga,karena kondisi mayat dalam keadaan termutilasi.
Polisipun melakukan otopsi ,maka ditemukanlah identitas mayat bernama topan dan imran dengan umur 15-20 tahun yang diperkirakan meninggal sekitar 12-15 hari sebelumnya.
Polisi melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah orang.ada 7 orang yang diperiksa,mereka adalah penjaga kandang ayam.namun mereka mengaku bahwa 2 mayat tersebut bisa jadi terkena sengat listrik yang terpasang di tembok areal kandang ayam.
Namun polisi tak berhenti sampai disitu,polisi kembali melakukan pemeriksaan ulang,dan hasilnya Syarifudin (22) alias Rambo mengaku melakukan pembunuhan terhadap korban.selain syarifudin,ada juga 6 pelaku lainnya,yakni Irfan (18),Amirudin alias Angga (19),Hermansyah (21),Usman(46),Supriadin (28),Musmulyadin (29).
Menurut keterangan pelaku ,saat kejadian mereka sedang melakukan penjagaan kandang ayam.saat berjaga-jaga ,mereka melihat dua orang sedang memanjat tembok hendak mencui ayam.mereka pun mengejar keduanya yang lari berlainan arah.Amirudin alias Angga mengejar Topan,sementara Irfan mengejar Imran.diantara mereka sempat terjadi baku pukul.namun topan dan imran kalah karena sabetan parang.
Atas kematian kedua korban ini,sempat terjadi penyerangan terhadap areal kandang ayam seluas 3,5 Ha tersebut.warga sempat membakar sebagian kecil kandang ayam,namun berhasil dipadamkan oleh polisi.polisi masih berjaga di lokasi desa Bara untuk memastikan keamanan kondusif.
“Sekarang kondisinya sudah aman kembali,semoga ini menjadi pelajaran kita semua “ujar Kabid Humas Polda NTB,AKBP Tribudi Pangestuti.