Kapolda Jawa Timur, Irjen (Pol) Machfud Arifin menyerahkan secara langsung uang senilai Rp1miliar, untuk kepentingan operasional Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam penanganan korban gempa di Lombok, Minggu (12/8/2018)
Koresponden Koranmerah ( Minggu, 12/8)
Kapolda Jawa Timur, Irjen (Pol) Machfud Arifin menyerahkan secara langsung uang senilai Rp1miliar, untuk kepentingan operasional Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam penanganan korban gempa di Lombok, Minggu (12/8/2018).
Uang senilai 1 Miliar rupiah tersebut diserahkan langsung Kapolda Jawa Timur, Irjen (Pol) Machfud Arifin, kepada Kapolda NTB, Irjen (Pol) Drs. Achmat Juri, M.Hum dalam bentuk cek giro di depan Mapolda NTB.
Nantinya, uang senilai Rp 1 miliar tersebut akan dipergunakan untuk kepentingan operasional dan kepentingan masyarakat korban gempa di Lombok. Terutama untuk kebutuhan dapur umum, guna melayani kebutuhan para pengungsi,” ujar Kapolda Jawa Timur, Irjen (Pol) Machfud Arifin, kepada RRI.
Kapolda Jawa Timur, Machfud Arifin dalam sambutannya sangat prihatin dengan keadaan ini. Karena itu, ia berharap mudah-mudahan keadaan ini cepat pulih kembali, sehingga aktifitas masyarakat dan kegiatan pariwisata pun dapat kembali normal.
Menurutnya, saat ini cukup banyak kegiatan nasional maupun internasional yang akan digelar di Bali. Tentu para tamu-tamu yang datang kepingin berkunjung ke NTB, khusunya ke Lombok.
“Karena itu, saya berharap kondisi ini cepat pulih kembali. Agar masyarakat bisa terlayani dengan baik, ditambah lagi beberapa bulan kedepan natal dan tahun baru sehingga banyak tempat-tempat pariwisata yang harus dihidupkan kembali.
“Saya berharap kiranya recovery harus cepat dilakukan, dan diharapkanpula gempa tidak terjadi lagi,” harapnya.
Bantuan ini merupakan wujud kepedulian masyarakat Jawa Timur dan para anggota Polda Jawa Timur terhadap Polda NTB dan untuk masyarakat Nusa Tenggara Barat.
Bantuan serupa juga disalurkan Bhayangkari Cabang Jawa Timur melalui Bhayangkari Pusat untuk disalurkan melalui Bhayangkari Polda NTB. Bantuan itu juga sama, akan dipergunakan untuk kepentingan para korban bencana gempa bumi.
Menurut Machfud Arifin, ia lebih cenderung mengirim uang tidak dalam bentuk barang. Sebab barang yang akan kirim justru sangat merepotkan wilayah untuk mengaturnya, karena itu pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Polda NTB yang akan mengaturnya mana yang akan lebih dibutuhkan masyarakat saat ini,” ujarnya.
Selain itu, juga Polda Jawa Timur juga mengirim pasukan sebanyak 200 personil Brimob untuk evakuasi dan tim medis sebanyak 50 personil.
Kapolda NTB, Irjen (Pol) Achmat Juri, M.Hum yang didampingi Wakapolda NTB, Brigjen (Pol) Tajuddin,MH dan para pejabat utama lainnya, mengucapakan terima kasih atas bantuan dari Polda Jawa Timur.
Kapolda, Achmat Juri, menegaskan bantuan ini merupakan penguatan untuk kegiatan Polda NTB dan bentuk dukungan moril dari masyarakat Jawa Timur dan anggota Polri, ibu-ibu Bhayangkari untuk masyarakat korban gempa di Lombok.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Pimpinan Polri dan seluruh anggota Polri, ibu-ibu Bhayangkari serta masyarakat yang peduli dengan para korban gempa di Lombok ini. Semuanya ikut andil menyalurkan bantuan,” pungkas Kapolda NTB, Irjen (Pol) Drs. Achmat Juri, M.Hum.
Usai serahterima bantuan, Kapolda Jatim bersama rombongan dengan diantar Kapolda NTB, meninjau dapur umum yang didirikan di halaman rumah dinas Irwasda. Sebagaimana di ketahui, dilapangan Gajah Mada Mapolda, terdapat ribuan pengugsi yang berasal dari berbagai lingkungan disekitar Polda NTB. Jumlah pengungsi semakin bertambah, karena menyusul adanya isu akan terjadi lagi gempa susulan, pada Sabtu (11/8/2018) malam.