Beranda Nasional Pembangunan DAM Mujur, Dewan Minta Suhaili Gunakan Suara Merdunya

Pembangunan DAM Mujur, Dewan Minta Suhaili Gunakan Suara Merdunya

0
BERBAGI
M.Tohri, Anggota Komisi III DPRD Loteng

Koresponden Koranmerah [Rabu,2/1]


Pembangunan DAM Mujur hingga saat ini belum jua terealisasi. Bahkan DPRD Lombok Tengah sudah membentuk Pansus untuk mengurai soal terkait pembangunan Bendungan yang sudah direncanakan sejak tahun 1960an itu.

” Kita sudah bentuk pansus, kita sudah turun ke lapangan. Kita memiliki hajat yang sama dengan pemerintah. tapi untuk mengurai mandeknya pembangunan DAM Mujur ini sangat sulit.” Kata Anggota Dewan Lombok Tengah, M.Tohri.

Menurut Tohri, melalui pansus, dewan sudah turun ke masyarakat untuk melakukan proses Larap.Namun saat turun, warga menghalangi dengan melakukan ancaman kekerasan. Proses Larap dan pembebasan lahan inilah yang menjadi soal utama terhentinya pembangunan Bendungan Mujur.

Satu desa yang menjadi persoalan yakni di desa Kelebuh. 5 Dusun di Desa itu nampaknya masih belum setuju dengan pembangunan DAM Mujur.

” Kita sudah turun ke sana untuk mencari tahu apa sih persoalannya. Tetapi begitu kita muncul, prasangka sudah lain disana oleh masyarakat.kita dibawakan, ada yang bawa parang, ada yang bawa kayu, ada yang bawa bambu. Jadi bukan masalahnya di kita, tapi masyarakat ya.” Kata Dewan asal desa Selebung Rembige ini.

Untuk itu, Dia berharap agar Bupati Lombok Tengah turun tangan langsung ke masyarakat untuk memberikan pemahaman kepada warga terkait pembangunan DAM Mujur ini. Suhaili diminta untuk bertemu dengan tokoh yang ada di desa itu untuk berbicara dari hati ke hati.

” Janganlah pak bupati hanya menggunakan suaranya merdunya untuk menyanyikan lagu Rhoma saja, tapi sekali waktu gunakanlah suara merdunya itu untuk masyarakat, memberikan penyadaran.” Tandasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here