Suasana Zikir dan Doa di masjid Iftihadul Bayan Ketare.
Insert:Ketua Ampure, Lalu Lalu Syamsuri Zulkifli
Koresponden Koranmerah [Selasa,1/1]
Pemuda Desa Ketare yang tergabung dalam Asosiasi Pemuda Peduli Desa Ketare [Ampure] mengadakan zikir dan Doa bersama di masjid Iftihadul Bayan desa Ketare, Senin, [31/12].
Dalam kegiatan yang berlangsung mulai pukul 20.00 Wita itu dihadiri oleh sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda desa Ketare beserta warga desa Ketare. Hadir tokoh masyarakat seperti HL. Putrie yang merupakan kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lombok Tengah dan Kepala Desa Ketare, Lalu Buntaran.
Zikir dan Doa yang digelar di Masjid Jamiq Ketare ini digelar dalam rangka menyambut tahun baru 2019. Dimana sebelumnya penyambutan tahun baru kerapkali dilakukan dengan cara yang kurang positif. Dengan adanya cara ini, para pemuda Ketare diharapkan bisa menyambut tahun baru dengan kegiatan bermamfaat bukan dengan acara hura hura yang bisa mengundang situasi yang tidak baik bagi desa, apalagi dalam kondisi pasca bencana gempa.
“ Kita berkaca dari tahun tahun sebelumnya. Jika ada pergantian tahun, pemuda seringkali melakukan kegiatan tidak positif sehingga mengundang hal yang tidak kita inginkan. Dengan momentum acara zikir dan doa ini, kita berikan kesadaran pada pemuda pemuda untuk bisa melakukan hal yang ada mamfaatnya sehingga menjauhkan masalah dari desa Ketare.” Kata Ketua Ampure, Lalu Syamsuri Zulkifli.
Bukan hanya ini saja, tujuan digelarnya zikir dan doa ini yaitu sebagai momentum untuk mempersatukan kembali para pihak di desa Ketare usai perhelatan pemilihan kepala desa. Ampure berharap dengan kegiatan ini akan kembali merekatkan kerukunan di kalangan semua masyarakat desa Ketare yang sebelumnya terkotak-kotak karena Pilkades.
“ Belum lama ini ada pemilihan kepala desa. Pilihan kita tentunya ada yang beda-beda. Sampai sekarang mudahan tidak ada perbedaan itu lagi. Agar perbedaan ini tidak menyebabkan perpecahan. Dengan momentum zikir dan doa ini, kita semua para tokoh dan pemuda serta masyarakat Ketare duduk bersama dan melupakan perbedaan yang sudah lewat.” Katanya.
Lebih lanjut, Ampure menegaskan akan senantiasa berusaha semaksimal mungkin untuk ikut secara bersama dengan pihak desa dalam rangka menjaga situasi desa Ketare yang aman dan damai. Ampure juga kedepannya akan mengadakan berbagai kegiatan dalam rangka pembinaan kepada pemuda desa Ketare.
“Kita berkomitmen pemuda desa Ketare ini sama sama berjuang menciptakan keamanan dan kenyamanan desa Ketare. Setidaknya kita punya peran pemuda ini untuk meminimalisir masalah yang ada di desa.” Pungkasnya.
Sementara itu, Tokoh Masyarakat desa Ketare, HL.Putrie memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini. Menurutnya kegiatan zikir dan doa ini adalah cara pemuda yang sangat positif dalam menyambut tahun baru. Ia juga memberikan motivasi kepada pemuda untuk berkarya bagi pembangunan desa Ketare ke depannya.
“ Belum pernah terjadi hal seperti ini sebelumnya. Kegiatan yang digagas pemuda untuk zikir dan doa ini sangat bermamfaat bagi desa kita. Harapan kita, dengan tampilnya pemuda bisa ikut bersama sama membangun desa Ketare yang maju, aman dan damai.” Ujarnya.
