Ketua FPTI Lombok Tengah, M.Samsul Qomar dalam Lomba Panjat Dinding Se-NTB
Koresponden Koranmerah [Sabtu, 27/10]
Federasi Panjat Tebing Indonesia Cabang Lombok Tengah menggelar Lomba Panjat Dinding selam dua hari, Sabtu dan Minggu [26-27] Oktober 2019 yang bertempat di venue wall climbing FPTI Lombok Tengah alun alun Tastura Praya.
Dalam lomba ini dipertandingkan kategori Lead Putra dan Putri U -19 dan kategori Boulder atau Fun Climbing. Panitia menyediakan total hadiah Rp.15 juta bagi para peserta.
Lomba Panjat Dinding ini antusias diikuti oleh puluhan peserta yang terjaring menjadi 50 yang berasal dari sejumlah sekolah di kabupaten dan kota Se-Nusa Tenggara Barat. Peserta, selain dari utusan sekolah tapi juga utusan klub panjat tebing.
Setelah melewati babak penyisihan dan final untuk kategori Lead Putra U-19, keluar menjadi juara pertama yakni Zulius Mustofa Azi utusan dari SMKN 3 Mataram. Dimana pada babak kualifikasi, Semi Final dan Final ia bisa mencapai Top Climbing dengan catatan waktu 3.06.
Disusul masing masing sebagai juara kedua, M.Fajar, utusan dari KOBI yang mana pada babaq kualifikasi dan semi final berhasil mencapai Top Climbing. Juara Ketiga yakni Dondi Septiawan dari MCC Scholl yang berhasil mencapai Top Climbing pada sesi kualifikasi dan juara keempat M.Eri Setiawan dari Palamas.
Sementara itu, untuk Lead Putri U-19 tahun, keluar sebagai juara pertama atas nama Alfifah Alfina utusan dari Orplas Climbing Center yang mencapai Top Climbing pada babak kualifikasi dan babak final memproleh nilai 27+ dengan waktu 2.09. Disusul oleh Ramida Sahari dari Palamas sebagai juara kedua, Baetil Atika dari Palamas sebagai juara ketiga dan Tisa Melida S sebagai juara keempat dari Palamas.
Penyerahan hadiah berupa dana pembinaan kepada para juara langsung diberikan oleh Ketua FPTI Lombok Tengah, M.Samsul Qomar didampingi oleh segenap pengurus. Sementara untuk pemenang Boulder atau Fun Climbing, panitia menyediakan hadiah hiburan.
Dalam sambutannya, Samsul Qomar mengharapkan dengan lomba panjat dinding ini sebagai cara FPTI Lombok Tengah untuk mencari bakat dan talenta untuk atlet panjat tebing NTB. Sejujurnya Samsul Qomar mengakui saat ini, masih kurang atlet panjat tebing yang dimiliki oleh Lombok Tengah khususnya dan NTB pada umumnya. Sehingga besar harapan kedepan generasi baru atlet panjat tebing ini akan lahir atlet yang berprestasi, baik di level nasional maupun internasional.
” Panitianya ini Pengda NTB dan kita. Jadi nanti hasil dari lomba ini akan dibina langsung. Kita berharap adek adek kita yang mendapatkan juara hari ini bisa terus mengembangkan diri dengan berlatih sehingga menjadi altet yang berkualitas dan berprestasi,” kata pria yang kerab dipanggil MSQ ini.
Mantan anggota dewan Lombok Tengah ini juga berharap akan muncul atlet panjat tebing yang mengharumkan nama daerah. Untuk itu, ia juga meminta agar pemerintah provinsi dan daerah memberikan dukungan kepada generasi muda yang ingin berkiprah menjadi atlet panjat tebing. Sedemikian juga, atlet yang sudah mengikuti berbagai event perlombaan diharapkan diberikan perhatian untuk pengembangan dan peningkatan kapasitasnya.
” Kita mendorong pemerintah untuk memperhatikan dengan serius cabang olahraga yang satu ini. Kita desak agar pemerintah di semua kabupaten agar menyediakan vinue climbing yang standar sehingga bisa dijadikan tempat latihan untuk menggali atlet atlet muda kita,” pungkasnya.
Selain untuk menjaring atlet atlet generasi baru, Lomba Panjat Dinding yang diselenggarakan oleh FPTI Loteng ini juga rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT Lombok Tengah yang ke 74 yang jatuh pada tanggal 15 Oktober 2019.
