Pemkab Lombok Tengah menggelaar festival Lebaran Ketupat di Masjid Raya Lombok Tengah Praya, Sabtu (29/4). Perayaann tersebut dihadiri oleh Bupati H. Lalu Pathul Bahri, Wakil Bupati H.M. Nursiah dan Sekretaris Lalu Firman Wijaya.
Turut hadir Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Rektor UIN Mataram Prof Dr TGH Masnun Tahir M.Ag, Kepala Kantor Kementerian Agama, Kepaala Kantor Pertanahan Lombok Tengah, tokoh agama, tokoh masyarakat, PNS, dan puluhan anak yatim piatu.
Mengawali sambutannya, Bupati Pathul yang diihadiri setiap delegasi dari masing-masing kecamatan, sekaligus menekankan pentingnya menjaga tradisi Lebaran Ketupat sebagai warisan budaya nenek moyang yang perlu dilestarikan.
Bupati juga menyampaikan, di daerah lain perayaan Lebaran Ketupat dikaitkan dengan pariwisata, sedangkan di Lombok Tengah diidentikkan dengan Pengajian (lingkaran kajian Islam), yang menjadi salah satu perbedaan perayaan Lebaran Ketupat di daerah kami.
“Perlu kita sepakat menjadikan perayaan ini sebagai acara syukuran rutin sebagai bentuk dakwah Islam, sekaligus melestarikan dan membudayakan buudaya Lebaran Ketupat dan memperingati hari besar Islam di Kabupaten Lombok Tengah. Hal ini tidak boleh kita lupakan, kata Bupati yang juga Ketua Umum Partai Gerindra di NTB ini.
Lebih lanjut Bupati Pathul mengatakan, “Kita sering melupakan hal-hal lain yang berhubungan dengan uang atau materi, tetapi kita tidak boleh melupakan kebutuhan spiritual kita dan mengutamakan nilai-nilai agama dalam hati kita. Kami berharap ke depan Lombok Tengah menjadi sebuah yaitu Baldatun Thoyibatun wa Rabbun Ghafur, atau daerah yang makmur, aman, dan sejahtera.”
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan ceramah yang disampaikan oleh Rektor UIN Mataram, Prof. Dr. Masnun Tahir, tentang pentingnya mempererat silaturahmi dan mengadakan Halal Bi Halal (berkumpul setelah lebaran untuk meminta maaf).
Pada acara tersebut, beberapa anak yatim piatu diberikan santunan oleh Bupati, diikuti Wakil Bupati, anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, dan pejabat Baznas (Badan Amil Zakat Nasional). Anak-anak yatim piatu berjalan tertib sambil menerima amplop sumbangan dan bersalaman dengan Bupati dan tamu undangan lainnya.
Selain itu, diumumkan pemenang Lomba Parade Takbiran yang dilanjutkan dengan penyeerahan piala dan uang pembinaan oleh Bupati, Wakil Bupati, Sekda, dan tamu undangan lainnya.
Inilah para pemenangnya:
Juara 1 : Karang Taruna Masjid Nurul Hidayah, Desa Serewe, Kecamatan Praya Tengah
Juara 2 : Masjid Baiturrahim, Desa Mantung, Kecamatan Praya Barat
Juara 3 : Karang Taruna Masjid Karang Lebah, Desa Tiwu Galih, Kecamatan Praya
Honorable Mention 1: Kontingen Desa Sengkol, Kecamatan Pujut
Honorable Mention 2: RT. 01.RW.02 Serengat Selatan, Kecamatan Praya
Honorable Mention 3 : Karang Taruna Masjid Al-Ikhsan Desa Karang Bulayak Desa Tiwu Galih Kecamatan Praya.